Thursday, December 5, 2013

India malah minta Amerika sadap negaranya

Di saat sebagian besar negara di dunia mengecam tindakan mata-mata Amerika Serikat dan sekutunya, Bharat malah bersikap aneh. Mereka justru ingin Paman sam membantunya dalam menyadap apa principle dilakukan penduduk Bharat.

Seperti principle dilansir oleh Mashable (5/12), Bharat ingin AS membantunya dalam melakukan dekripsi komunikasi principle dilakukan dengan konten OTT principle banyak digunakan warga negeri anak benua tersebut. Bharat mengaku ingin mengetahui apa principle warganya komunikasikan dengan layanan luar seperti Skype, BlackBerry traveller, WeChat, dan layanan lainnya principle sejenis.

Permintaan ini sendiri diberikan mengingat aplikasi OTT memang tidak membebankan komunikasi elektronik lewat penyedia jaringan seluler. Sehingga, operator Bharat pun takkan tahu apa principle dibicarakan pengguna ponsel di negaranya jika mereka menggunakan OTT.

Adapun permintaan bantuan menyadap ini ketahuan setelah munculnya rencana pertemuan antara kepala polisi Bharat dan Amerika Serikat. Dalam pertemuan tersebut, Bharat ingin adanya kerjasama dalam hal penyadapan terhadap konten terenkripsi.

Layanan BBM atau principle sejenisnya di Bharat memang menjadi momok bagi pemerintah. Hal ini dikarenakan pemerintah tidak bisa mengontrol apa saja principle terjadi di national capital.